Ada dua jenis air minum yang layak pakai, yaitu air purifikasi (purified water) dan juga air suling (distilled water). Lantas apa perbedaan keduanya? Simak penjelasanya di bawah ini!

Air Purifikasi

Air purifikasi merupakan air yang telah selesai disaring dengan tujuan untuk menghilangkan zat-zat berbahaya. Zat tersebut bisa saja kotoran maupun bahan kimia lainnya. 

Air ini biasanya melalui beberapa proses yaitu koagulasi dan flokulasi, sedimentasi, penyaringan, dan desinfeksi. Dari proses tersebut maka akan terlihat apakah air memiliki banyak bakteri, jamur, parasit, logam, atau bahan kimia. 

Air suling

Air suling merupakan salah satu air yang sudah dimurnikan melalui proses distilasi. Tujuan dari penyulingan ini tentu saja sama dengan penyaringan, yaitu untuk menghilangkan zat-zat berbahaya. 

Apakah Anda tahu apa itu distilasi? Distilasi merupakan proses pendidihan air dengan tujuan untuk mengumpulkan uap. Setelah itu, uap akan dibiarkan dan akan kembali menjadi air ketika sudah dingin. 

Dari proses tersebutlah air dapat terbebas dari jamur, bakteri, ganggang, bahan kimia, logam, maupun kotoran. Karena terbukti mampu untuk memurnikan air, maka air suling merupakan air yang sering digunakan tenaga medis. 

Saat ini Anda tidak perlu repot-repot untuk melakukan berbagai macam proses pemurnian air. Khusus air minum, Anda dapat menggunakan Nazava Riam, dan untuk air sumur, Anda dapat menggunakan Nazava Silika

Filter tersebut dibuat khusus oleh Nazava dengan memanfaatkan teknologi sehingga mampu untuk menyaring berbagai hal yang berbahaya. Jika dilihat, maka air yang dihasilkan oleh filter sama dengan air purifikasi karena proses pemurniannya dengan cara penyaringan.