Jika Anda terbiasa untuk mengonsumsi air isi ulang, maka sebenarnya air isi ulang tersebut dapat langsung diminum. Namun, Anda perlu memperhatikan air yang Anda dapatkan tersebut.
Kebiasaan para pemilik usaha air isi ulang di Indonesia tidak memiliki sertifikat higienis. Sehingga tidak ada jaminan bahwa air tersebut tidak mengandung patogen berbahaya. Ada banyak sekali penemuan di lapangan yang menyatakan bahwa air minum tersebut tidak memiliki sertifikat mengandung patogen, seperti E.coli.

E.coli merupakan patogen yang berbahaya bagi tubuh. Patogen ini dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti muntah, mual, dan diare. Lantas bagaimana cara yang tepat untuk memiliki air isi ulang?

Jawabannya adalah pilihlah air galon isi ulang yang memiliki sertifikat. Selain itu, pastikan pula bahwa air isi ulang tersebut tidak terpapar oleh matahari. Jika dilihat, maka air isi ulang yang termasuk dalam kriteria ini adalah air yang lumayan mahal dan tidak semua orang mampu memilikinya.

Hal inilah yang menjadi cikal bakal Nazava berdiri. Nazava dengan produk filter airnya membantu untuk seluruh masyarakat bisa mendapatkan air bersih dengan harga yang terjangkau. Karena kebutuhan air bersih milik semua orang dan hak semua orang untuk mendapatkannya.